Angka Pengangguran Turun! Prabowo Sebut 3,6 Juta Pekerjaan Baru Tercipta

UPDATES

Minggu, 07 September 2025 | 14:31 WIB
Angka Pengangguran Turun! Prabowo Sebut 3,6 Juta Pekerjaan Baru Tercipta
Prabowo Subianto saat pidato kenegaraan di Senayan

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan sejumlah capaian positif dalam bidang ekonomi nasional yang berhasil diraih sepanjang tahun 2025. Hal ini disampaikan dalam Pidato Penyampaian Rancangan Undang-Undang APBN 2026 dan Nota Keuangan di Sidang Paripurna DPR RI.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintah terus berkomitmen menjaga stabilitas ekonomi nasional, memperluas lapangan kerja, dan memastikan akses pelayanan publik yang berjalan optimal demi kesejahteraan masyarakat.

"Hasil kerja keras ini sudah mulai terlihat. Pada triwulan II tahun 2025, ekonomi nasional tumbuh sebesar 5,12 persen, meningkat dibanding triwulan pertama yang tumbuh 4,87 persen," ujar Presiden Prabowo di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta.

Baca Juga: Presiden Prabowo Hadiri Peringatan 80 Tahun Pemerintahan China

Salah satu capaian penting yang disoroti Presiden adalah penurunan tingkat pengangguran yang cukup signifikan. Hingga Februari 2025, angka pengangguran berhasil ditekan menjadi 4,76 persen, turun dari 4,82 persen pada tahun sebelumnya. Hal ini sejalan dengan penciptaan 3,6 juta lapangan kerja baru di berbagai sektor.

“Ini adalah bukti nyata bahwa program-program pemerintah berhasil membuka peluang kerja seluas-luasnya bagi masyarakat,” kata Prabowo.

Prabowo SubiantoPrabowo Subianto

Lebih lanjut, Presiden menyebut bahwa tingkat kemiskinan nasional berhasil ditekan ke level 8,47 persen, yang disebutnya sebagai angka terendah dalam sejarah Indonesia.

“Ini adalah pencapaian luar biasa yang menunjukkan bahwa program-program perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi benar-benar memberikan dampak bagi masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Presiden Prabowo Anugerahkan Pangkat Jenderal Kehormatan untuk Dua Purnawirawan

Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya menjaga kestabilan harga agar daya beli masyarakat tetap kuat. Ia mengapresiasi upaya pemerintah dalam menahan inflasi pada level 2,4 persen, sehingga mampu melindungi kelompok rentan dari gejolak harga pangan dan kebutuhan pokok lainnya.

“Kami terus berusaha agar seluruh kebijakan fiskal dan sosial mampu memberikan dampak langsung bagi rakyat, terutama masyarakat miskin dan berpenghasilan rendah,” tegasnya.

Tag Prabowo Masyarakat Pengangguran

Terkini