Jejak Demokrasi: Perjalanan Sejarah Pemilu di Indonesia dari Masa ke Masa
SEJARAH
Pemilu pertama di era Reformasi diselenggarakan pada tahun 1999, setelah pengunduran diri Presiden Soeharto. Pemilu ini diikuti oleh puluhan partai politik, jauh lebih banyak dibandingkan era Orde Baru, menandakan kebangkitan pluralisme politik. Setelah itu, Pemilu nasional diadakan secara konsisten pada tahun-tahun berikutnya:
- Pemilu 2004: Ini adalah Pemilu pertama di mana rakyat Indonesia dapat memilih langsung presiden dan wakil presiden.
- Pemilu 2009: Melanjutkan tradisi pemilihan langsung, Pemilu ini memperkuat sistem multipartai di Indonesia.
- Pemilu 2014: Pemilu ini diselenggarakan serentak untuk memilih anggota legislatif (DPR, DPD, DPRD) dan presiden-wakil presiden.
- Pemilu 2019: Kembali diselenggarakan secara serentak, Pemilu ini mencatatkan partisipasi pemilih yang tinggi.
- Pemilu 2024: Merupakan Pemilu serentak terbaru, yang juga memilih anggota legislatif serta presiden dan wakil presiden.
Sistem pemerintahan yang diterapkan di Indonesia saat ini dikenal sebagai Demokrasi Pancasila Reformasi, yang terus berupaya memperkuat prinsip-prinsip demokrasi, hak asasi manusia, dan supremasi hukum. Pemilu di era Reformasi tidak hanya memilih pemimpin, tetapi juga menjadi instrumen penting untuk akuntabilitas, legitimasi, dan partisipasi publik dalam menentukan arah bangsa.
Baca Juga: Jejak Sejarah Kemerdekaan Indonesia: Dari Penjajahan Hingga Reformasi